Hidayatullah.com--Koran Yediot Aharonot menyebutkan bahwa pengguna internet dari kalangan pemuda Arab, khususnya Mesir, dimana kakek-kakek dan bapak-papak mereka dikenal sebagai penentang Israel tidak begitu tertarik dengan perseturuan itu, sebagaiamana ketertarikan mereka untuk registrasi nama ke dalam situs-situs porno Israel.
Koran Israel itu melaporkan lewat situsnya, bahwa situs-situs porno Israel yang berbahasa Arab banyak dikunjungi anak-anak Mesir, Saudi, Tunis, Yordania, dan Palestina.
Dan Nir Syi’r, salah satu pengelola situs porno Israel menegaskan, bahwa perusahaannya mengandalkan materi-materi pornografi yang dipraktekkan oleh tentara-tentara wanita Isreal yang menjadi pelacur. Inilah “dagangan” yang disukai kebanyakan orang-orang Arab.
Ia juga menyatakan, meskipun promosi film porno untuk Arab tidak memiliki dampak posotif terhadap perdamaian, akan tetapi tentara Israel telah memperoleh income dari saku orang-orang ]rab, melalui film-film itu.
[almesryoon.com/thoriq/www.hidayatullah.com]
Label: News
« back home